Bintang Shark Tank Kevin O'Leary Berencana Mengganggu Raksasa Kripto dengan Pertukaran Baru


Bintang Shark Tank Kevin O'Leary telah mengungkapkan rencana pertukaran kripto baru yang bertujuan untuk mengganggu raksasa industri terkemuka. Dalam wawancara dengan Fox Business, O'Leary menekankan bahwa era 'koboi kripto' telah berakhir. Pertukaran tersebut, yang disebut M2, akan berbasis di Abu Dhabi dan ditetapkan menjadi pertukaran kripto teregulasi terbesar di dunia. Ini akan didukung oleh miliaran modal dan akan memiliki koneksi dengan pemain institusional besar.
O'Leary mengungkapkan kegembiraannya tentang peluncuran yang akan datang, dengan menyatakan bahwa dia ingin menjadi investor awal dalam proyek tersebut. Dia yakin bahwa M2 akan menarik sejumlah besar pengguna dari Binance, bursa terkemuka saat ini, karena ia menawarkan platform patuh yang didukung oleh miliaran dolar dan lembaga keuangan mapan.
Perlu dicatat bahwa O'Leary sebelumnya mempromosikan FTX, yang kemudian runtuh dan CEO-nya ditangkap atas tuduhan penipuan. Namun, ia tetap yakin dengan potensi M2, dengan menekankan kepatuhan, stabilitas, transparansi kepemilikan, dan aksesibilitas global.
Hingga berita ini ditulis, belum ada pengumuman resmi terkait peluncuran M2. Investor disarankan untuk melakukan penelitian sendiri dan berhati-hati ketika melakukan investasi berisiko tinggi di pasar kripto.
Berita Terkait
